Nutriflakes.official Website

+62 852-8005-8456
Perbedaan Tukak Lambung dan Maag yang Harus Anda Ketahui
 
Perbedaan Tukak Lambung dan Maag yang Harus Anda Ketahui

Perbedaan Tukak Lambung dan Maag yang Harus Anda Ketahui

Perut adalah bagian penting yang memiliki banyak organ vital. Namun, ketika merasa perih di bagian bawah perut, banyak orang cenderung mengaitkannya dengan sakit maag. Meskipun begitu, tidak hanya sakit maag yang bisa menyebabkan gejala ini, tetapi juga tukak lambung.

Banyak orang seringkali salah mendiagnosis, sehingga mengkonsumsi obat yang tidak sesuai untuk mengatasi masalah tersebut.

Gejala yang serupa membuat orang sulit membedakan antara sakit maag dan tukak lambung, padahal pemahaman ini sangat penting. Untuk itu, penting untuk membahas perbedaan antara kedua kondisi ini agar semua orang dapat memahami.

Perbedaan antara Sakit Maag dan Tukak Lambung yang Perlu Diketahui

Membedakan antara sakit maag dan tukak lambung bisa sulit karena gejalanya hampir sama ketika keduanya menyerang. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan antara sakit maag dan tukak lambung karena penanganannya bisa berbeda.

Sakit maag adalah gangguan pada lapisan lambung, sedangkan tukak lambung adalah kondisi di mana lapisan perut mengalami kerusakan.

Meskipun keduanya menyerang lapisan perut, tukak lambung dianggap lebih serius karena dapat menyebabkan risiko perdarahan dan perforasi perut.

Penyebab Sakit Maag dan Tukak Lambung

Penyakit maag bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti iritasi pada lambung karena muntah kronis, konsumsi alkohol berlebihan, stres, atau penggunaan obat-obatan tertentu. Selain itu, infeksi bakteri H. pylori juga dapat menjadi penyebab maag.

Di sisi lain, tukak lambung umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri H. pylori atau konsumsi obat pereda nyeri tertentu secara teratur.

Gejala Sakit Maag dan Tukak Lambung

Perbedaan gejala antara sakit maag dan tukak lambung dapat membantu dalam diagnosis yang tepat. Gejala sakit maag meliputi radang perut, mual, muntah, perut kembung, gangguan pencernaan, sensasi terbakar saat makan atau malam hari, dan kadang-kadang keluarnya darah saat buang air besar.

Sementara itu, gejala tukak lambung meliputi rasa sakit pada perut, gangguan pencernaan, kembung, seringnya bersendawa dan regurgitasi, serta rasa lapar yang berlebihan meskipun baru makan.

Cara Mengatasi Sakit Maag dan Tukak Lambung

Berikut adalah beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasi sakit maag dan tukak lambung:

  • Pola Makan Sehat: Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang dapat membantu mengurangi gejala sakit maag dan tukak lambung. Hindari makanan yang dapat memicu iritasi lambung seperti makanan pedas, berlemak, berminyak, dan asam. Sebaliknya, pilihlah makanan rendah lemak, tinggi serat, dan mudah dicerna.
  • Hindari Pemicu: Identifikasi faktor-faktor yang memicu gejala sakit maag dan tukak lambung, seperti stres, konsumsi alkohol, merokok, dan obat-obatan tertentu. Usahakan untuk menghindari pemicu-pemicu ini untuk mengurangi frekuensi serangan.
  • Makan dalam Porsi Kecil: Makan dalam porsi kecil namun sering dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan menghindari perasaan kenyang berlebihan.
  • Hindari Makan Sebelum Tidur: Usahakan untuk tidak makan terlalu banyak atau terlalu dekat dengan waktu tidur. Berikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan sebelum Anda berbaring.
  • Hindari Minuman Beralkohol dan Kafein: Minuman beralkohol dan kafein dapat merangsang produksi asam lambung, sehingga sebaiknya dikonsumsi dengan bijak atau dihindari sama sekali.
  • Pengaturan Berat Badan: Jaga berat badan yang sehat karena kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko sakit maag dan tukak lambung.
  • Hindari Stres: Kelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau olahraga ringan. Stres dapat memicu peningkatan asam lambung dan memperburuk gejala.
  • Konsultasi dengan Dokter: Jika gejala sakit maag atau tukak lambung tidak kunjung membaik atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter. Dokter dapat memberikan diagnosis yang tepat dan meresepkan obat-obatan atau terapi lain yang diperlukan.

Artikel lainnya: Begini Pola Hidup Sehat Bagi Penderita Asam Lambung

Dengan memahami perbedaan antara sakit maag dan tukak lambung, diharapkan orang dapat lebih cepat tanggap dalam mengatasi gejala dan mengonsumsi obat yang tepat.

Jika gejala seperti nyeri perut dan kembung tidak kunjung membaik, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter guna penanganan yang lebih lanjut dan tepat. 

Bagikan Artikel: