Panas dalam merupakan kondisi umum yang sering dialami oleh semua kalangan, baik dari anak-anak hingga lansia. Tapi siapa sangka bahwa salah satu penyebab dari panas dalam adalah asam lambung. Lantas, bagaimana ciri-ciri panas dalam akibat asam lambung?
Asam lambung merupakan cairan asam yang berada di dalam lambung, berfungsi untuk membantu proses pencernaan. Hanya saja, apabila cairan asam lambung ini naik ke kerongkongan, maka terjadilah yang namanya penyakit asam lambung.
Apabila penyakit asam lambung kambuh, penderitanya akan mengalami beberapa gejala yang dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, seperti dada terasa panas atau heartburn, nyeri ulu hati, mulut pahit atau asam, mual, hingga muntah. Selain itu, panas dalam juga dinilai dapat disebabkan oleh masalah asam lambung.
Oleh karena itu, diperlukan pula penanganan yang tepat untuk membantu mengatasi masalah asam lambung agar tidak terjadi panas dalam.
Ciri-ciri panas dalam akibat asam lambung, salah satunya yaitu timbul rasa sakit saat menelan makanan. Rasa sakit ini biasanya timbul di bagian atas tenggorokan hingga area belakang tulang dada.
Hal ini terjadi karena naiknya asam lambung dapat menyebabkan sensasi terbakar, tertekan di bagian tenggorokan, dan iritasi pada tenggorokan, sehingga penderitanya mengalami rasa nyeri saat menelan atau minum.
Rasa terbakar pada tenggorokan dapat menjadi ciri-ciri panas dalam akibat asam lambung. Naiknya cairan asam lambung dan enzim pencernaan menyebabkan jaringan di sekitar mulut teriritasi.
Kondisi tersebutlah yang memicu terjadinya panas dalam, ditandai dengan rasa terbakar pada tenggorokan.
Panas dalam akibat asam lambung biasanya disertai dengan sensasi panas pada dada, atau yang disebut dengan heartburn. Penderita asam lambung umumnya akan mengalami sensasi panas pada bagian dada, tepatnya di bagian belakang tulang dada.
Ciri-ciri panas dalam akibat asam lambung berikutnya, yaitu gangguan pada mulut. Hal ini dapat berupa bibir pecah-pecah, sariawan, sensasi panas pada mulut, hingga timbul bau mulut tidak sedap.
Saat asam lambung naik, penderitanya juga bisa mengalami sensasi rasa panas di sekitar mulut, bahkan dapat terjadi di seluruh bagian mulut.
Panas dalam akibat asam lambung juga dapat menyebabkan penderitanya mengalami rasa mual hingga muntah. Cairan muntah dapat berupa cairan berwarna kuning dan berasa pahit.
Itulah beberapa ciri-ciri panas dalam akibat asam lambung. Meskipun dianggap masalah sepele, kondisi ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.
Itulah beberapa ciri-ciri panas akibat asam lambung dalam dan tips untuk mengatasinya yang dapat Anda lakukan di rumah.
Untuk mengatasi masalah panas dalam akibat asam lambung, maka langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengatasi masalah asam lambung terlebih dahulu.
Aapabila dengan tips yang sudah dijelaskan masih timbul gejala, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Panas dalam yang muncul dibarengi dengan asam lambung naik merupakan keluhan yang tidak bisa dianggap remeh.
Baca: 3+1 Cara Mengatasi Asam Lambung Naik yang Perlu Diperhatikan