Nutriflakes® Official Website

+62 821-3573-2036
Asam Lambung (GERD): Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
 
Asam Lambung (GERD): Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Asam Lambung (GERD): Pengertian, Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Asam Lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi medis yang melibatkan aliran balik asam lambung ke kerongkongan. Hal tersebut tentunya akan menyebabkan berbagai gejala dan keluhan yang tidak nyaman.

Asam lambung (GERD) merupakan kondisi umum yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Dengan menjalani perubahan gaya hidup sehat, menghindari pemicu, dan jika diperlukan, pengobatan medis, Anda dapat mengatasi gejala GERD dengan efektif.

Dalam artikel ini, kami akan membahas pengertian, gejala, penyebab, dan beberapa cara mengatasi asam lambung (GERD).

Pengertian Asam Lambung (GERD)

GERD adalah kondisi di mana katup antara kerongkongan dan lambung, yang disebut sfingter esofagus bawah, tidak berfungsi dengan baik.

Hal ini memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan, yang dapat menyebabkan iritasi dan gejala seperti sensasi terbakar di dada (heartburn) atau regurgitasi.

Penderita GERD saat mengalami nyeri ulu hati akan diikuti oleh keluhan seperti rasa asam pada mulut.

Gejala Asam Lambung (GERD)

nyeri_dada
nyeri dada (sumber: canva)

Gejala GERD dapat bervariasi dari ringan hingga parah, dan mungkin termasuk:

  • Sensasi Terbakar di Dada (Heartburn): Merupakan gejala paling umum GERD, terasa seperti terbakar di bagian tengah dada dan dapat menjalar ke leher.
  • Regurgitasi: Isi lambung naik kembali ke tenggorokan atau mulut, sering disertai dengan sensasi pahit atau asam di mulut.
  • Esofagitis: Akibat asam lambung naik maka terjadi peradangan pada saluran makanan (kerongkongan).
  • Sulit Menelan (Disfagia): Kesulitan atau nyeri saat menelan makanan atau minuman.
  • Batuk Kronis: Batuk yang berlangsung lama dan terutama terjadi pada malam hari atau setelah makan.
  • Pernapasan Berbunyi (Wheezing): Suara mengi saat bernapas karena iritasi kerongkongan.
  • Bau Mulut: Gejala bau mulut timbul akibat cairan asam lambung naik ke atas hingga rongga mulut.
  • Sering Sendawa: Tak jarang penderita gerd akan sering bersendawa.

Penyebab Asam Lambung (GERD)

Beberapa faktor dapat menyebabkan GERD, termasuk:

  • Sfingter Esofagus Bawah Lemah: Sfingter esofagus bawah yang lemah atau tidak berfungsi dengan baik memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan.
  • Obesitas atau Kelebihan Berat Badan: Berat badan berlebih dapat meningkatkan tekanan pada perut, mendorong asam lambung naik.
  • Makanan dan Minuman: Konsumsi makanan pedas, berlemak, cokelat, kafein, serta minuman beralkohol atau berkarbonasi dapat memicu gejala GERD.
  • Merokok: Merokok dapat merelaksasi sfingter esofagus bawah dan memperburuk refluks.

Cara Mengatasi Asam Lambung (GERD)

Mengelola GERD melibatkan perubahan gaya hidup dan, jika perlu, pengobatan medis. Berikut beberapa langkah yang dapat membantu mengurangi keluhan:

1. Perubahan Gaya Hidup

  • Hindari makanan dan minuman pemicu GERD

    Makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam lambung termasuk makanan pedas, berlemak, makanan asam seperti tomat dan jeruk, kafein, cokelat, minuman beralkohol, minuman berkarbonasi, serta makanan berlemak tinggi. Menghindari konsumsi berlebihan dari makanan-makanan ini dapat membantu mengurangi gejala asam lambung. 

  • Makan dalam porsi kecil dan hindari makan sebelum tidur

    Mengonsumsi makanan dalam porsi besar dan makan sebelum tidur dapat menjadi pemicu refluks asam lambung. 

    Hal ini karena makan dalam jumlah banyak dan tidur dalam posisi horizontal dapat memungkinkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan, menyebabkan gejala GERD seperti sensasi terbakar dan regurgitasi. 

    Menerapkan kebiasaan makan dalam porsi kecil dan menghindari makan sebelum tidur dapat membantu mencegah gejala yang tidak nyaman ini.

  • Menjaga berat badan ideal melalui pola makan sehat dan olahraga teratur

    Tidak menjaga berat badan ideal melalui pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik dapat menjadi faktor pemicu refluks asam lambung. 

    Kelebihan berat badan meningkatkan tekanan pada perut, yang dapat mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.

    Dengan menjaga pola makan sehat dan olahraga teratur, Anda dapat mengurangi risiko gejala GERD karena berat badan yang berlebihan.

  • Hindari merokok dan konsumsi alkohol

    Merokok dan konsumsi alkohol merupakan faktor pemicu refluks asam lambung. Kedua kebiasaan ini dapat merelaksasi sfingter esofagus bawah, yang seharusnya menghalangi asam lambung naik kembali. 

    Akibatnya, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan, memicu gejala seperti sensasi terbakar di dada dan regurgitasi. 

    Menghindari merokok dan mengurangi konsumsi alkohol dapat membantu mencegah refluks asam lambung yang tidak diinginkan.

2. Elevasi Kepala Saat Tidur

Mengangkat kepala saat tidur beberapa inci dengan bantal dapat membantu mencegah asam lambung naik saat tidur.

3. Pengobatan Bedah (Jarang Diperlukan)

Jika gejala tidak teratasi dengan baik oleh perubahan gaya hidup dan obat-obatan, pilihan bedah mungkin dipertimbangkan. Namun ini menjadi pilihan terakhir jika beberapa langkah di atas tidak mampu mengatasi masalah lambung yang Anda derita.

Solusi Sehat Penyakit Asam Lambung dari Nutriflakes

Nutriflakes, sebagai produk yang dipercaya, menawarkan solusi sehat bagi penderita penyakit asam lambung. Diformulasikan khusus dengan bahan alami yang mendukung keseimbangan asam lambung, Nutriflakes memberikan bantuan nyata dalam mengurangi gejala GERD.

nutriflakes
sereal sehat Nutriflakes

Memberikan efek terapi untuk penderita GERD secara bertahap sehingga asam lambung dapat dinetralisir mencegah naiknya ke kerongkongan.

Kombinasi serat makanan, vitamin, dan mineral dalam Nutriflakes membantu meredakan sensasi terbakar di dada dan menguatkan organ pencernaan secara menyeluruh.

Sumber vitamin, serat dan mineral berasal dari kombinasi bahan dari alam seperti umbi garut, bubuk sekam psyllium (psyllium husk), daun kelor, gula aren dan susu etawa.

Dengan mengonsumsi Nutriflakes secara teratur sebagai bagian dari gaya hidup sehat, Anda dapat mengatasi asam lambung secara alami dan efektif. Jaga kesehatan lambung Anda - pilih Nutriflakes hari ini.

Referensi:
//halodoc.com
//siloamhospitals.com
//ekahospital.com
//alodokter.com
//fk.ui.ac.id