Nutriflakes® Official Website

+62 821-3573-2036
Penyebab Lidah Putih dan Rasa Pahit serta Cara Mengatasinya
 
Penyebab Lidah Putih dan Rasa Pahit serta Cara Mengatasinya

Penyebab Lidah Putih dan Rasa Pahit serta Cara Mengatasinya

Anda pernah mengalami masalah lidah putih dan rasa pahit? Di dalam artikel ini, akan membahas terkait penyebab lidah putih dan rasa pahit serta cara mengatasinya.

Kondisi lidah putih terjadi karena adanya perubahan warna pucat pada lidah, sehingga indra pengecap ini cenderung merespons rasa yang tidak lazim.

Lidah putih dan rasa pahit yang ditimbulkannya dapat menjadi tanda atau gejala dari kondisi kesehatan mulut serta pencernaan. Maka dari itu, Anda perlu lebih waspada terhadap gejala ini. Penyebab lidah putih dan rasa pahit serta cara mengatasinya juga perlu dipahami lebih lanjut.

Umumnya, kondisi lidah berwarna putih sering kali memiliki hubungan dengan kebersihan gigi dan mulut. Benjolan kecil pada lidah (papila) yang meradang atau membengkak dapat membuat lidah menjadi putih. Hal ini karena bakteri, makanan, kotoran, sel mati, maupun jamur terjebak di antara papila yang membesar tersebut.

Kondisi lidah putih dan rasa pahit ini umumnya tidak berbahaya, tapi dalam kasus tertentu dapat menjadi tanda adanya kondisi yang lebih serius, seperti infeksi atau adanya gejala kanker.

Baca: Penyebab Lidah Putih Karena Asam Lambung

Penyebab Lidah Putih

Berikut alasan mengapa lidah bisa menjadi putih:

1. Sisa Makanan

Sisa makanan yang menempel pada permukaan lidah dapat menyebabkan lapisan putih pada lidah, terutama apabila makanan tersebut berwarna putih atau terang, seperti makanan jenis susu atau yoghurt.

2. Jamur atau Infeksi

Infeksi atau jamur mulut dapat menyebabkan keputihan pada lidah yang disebut sebagai kandidas oral. Kondisi ini terjadi pada seseorang yang memiliki kekebalan tubuh rendah.

3. Radang atau Gangguan Kesehatan

Peradangan lidah, mulut, atau pertumbuhan sel kulit berlebihan dapat menjadi penyebab perubahan warna pada lidah, termasuk warna putih.

4. Kurangnya Kebersihan Mulut

Mulut atau lidah yang tidak dibersihkan secara teratur dapat menyebabkan sisa makanan dan bakteri menumpuk di permukaannya, menyebabkan adanya lapisan putih atau keputihan pada lidah.

5. Rokok

Merokok secara berlebihan dapat menyebabkan perubahan warna pada lidah dan bagian mulut lainnya.

Itulah penyebab lidah putih dan rasa pahit yang umum terjadi. Selain penyebab secara umum, terdapat pula kondisi medis lain yang dapat menjadi penyebab lidah putih, seperti leukoplakia, sifilis, kanker mulut, dan kanker lidah.

Lantas, bagaimana cara mengatasinya?

Dilansir dari Cleveland Clinic, Anda dapat mengatasi lidah putih dengan cara tetap menjaga kebersihan mulut dan lidah, seperti:

  • Banyak minum air putih, setidaknya sebanyak 8 gelas per hari.
  • Menyikat gigi menggunakan sikat gigi yang lembut.
  • Membersihkan lidah menggunakan pengikis lidah untuk menghilangkan lapisan putih pada lidah.
  • Menggunakan pasta gigi berfluoride ringan dan obat kumur.
  • Hindari merokok.
  • Hindari makanan panas, pedas, asam, dan asin yang dapat membuat mulut iritasi.

Apabila Anda telah melakukan tips di atas, tapi lidah putih dan terasa pahit tidak hilang, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk mencari tahu penyebab lidah putih dan terasa pahit secara lebih lanjut agar mendapatkan penanganan yang sesuai pula.

Artikel lainnya: Cara Menghilangkan Rasa Asam di Mulut akibat Asam Lambung

Perawatan Alami untuk Mencegah Lidah Putih

  • Konsumsi probiotik, guna menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam usus agar terhindari dari sariawan dan lidah berwarna putih.
  • Konsumsi jus lidah buaya, guna membantu mencegah infeksi, luka, dan iritasi untuk menghilangkan penyebab lidah putih.
  • Konsumsi bawang putih, guna mencegah masalah pada gigi dan mulut.
  • Menggunakan baking soda, guna menghilangkan sisa makanan penyebab lidah putih dan menjaga kadar pH di dalam mulut.

Itulah penyebab lidah putih dan rasa pahit serta cara mengatasinya yang dapat Anda terapkan di rumah untuk tetap menjaga kesehatan mulut atau pencernaan.

Pencernaan sehat, tubuh pun sehat!