Penyebab Asam Lambung Muntah Warna Hijau: Kenali Risiko Penyakit Lainnya

Benarkah tanda asam lambung muntah warna hijau?

Penyakit asam lambung adalah kondisi di mana cairan asam yang terdapat di lambung kembali mengalir ke kerongkongan (refluks asam lambung).

Kambuhnya penyakit asam lambung ini dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor, seperti melemahnya otot sfingter esofagus, akibat dari pola makan, kebiasaan buruk, ataupun kondisi medis tertentu.Apabila asam lambung kambuh, gejala yang ditimbulkan juga bermacam-macam, seperti:

• Dada seperti terbakar (heartburn).
• Perut kembung atau begah.
• Mual hingga muntah.
• Karies pada gigi.
• Makanan kembali ke mulut (regurgitasi).
• Nyeri atau sulit menelan.
• Batuk kronis.
• Suara serak atau sakit tenggorokan.
• Rasa pahit atau asam di mulut.
• Bau mulut

Itulah beberapa gejala dari penyakit asam lambung dan menjadi tanda asam lambung kambuh. Tapi terkadang juga timbul pertanyaan, benarkah tanda asam lambung muntah warna hijau?

Apa Itu Muntah Warna Hijau?

Sebelum menjawab pertanyaan seputar, benar atau tidak tanda asam lambung muntah warna hijau, mari kita ulas terlebih dahulu penyebab muntah warna hijau.

Muntah berwarna hijau atau kuning kehijauan biasanya disebabkan oleh keluarnya cairan empedu dari kantong empedu ke dalam saluran pencernaan. Cairan empedu memiliki peran penting dalam proses pencernaan, terutama dalam pemecahan lemak. Namun, jika empedu bercampur dengan isi lambung dan naik ke kerongkongan, ini bisa menyebabkan muntah yang berwarna hijau.

Muntah bukanlah suatu penyakit, melainkan tanda atau gejala bahwa terdapat gangguan dan penyakit tertentu di dalam tubuh. Muntah juga dapat disimpulkan sebagai reaksi tubuh yang normal terjadi dan bisa menjadi pertanda kondisi atau penyakit tertentu.

Warna muntah dapat bervariasi, termasuk kuning, hijau, cokelat, bahkan hingga hitam. Lantas, bagaimana jika muntah warna hijau?

Simak juga: Pertolongan Pertama Asam Lambung Kambuh (6 Langkah Panduan)

Apakah karena Asam Lambung Muntah Warna Hijau?

Muntah warna hijau dapat terjadi karena kondisi medis tertentu. Maka dari itu, penting untuk memahami penyebab muntah warna hijau agar kondisi yang menandakan gejala tersebut dapat diatasi dengan tepat.

Penyebab Muntah Warna Hijau

Muntah warna hijau dapat disebabkan karena bercampurnya muntah dengan cairan empedu. Pada permasalahan lain, muntah warna hijau dapat dipengaruhi karena makanan yang dikonsumsi sebelumnya.

Selain disebabkan oleh faktor di atas, muntah berwarna hijau juga dapat disebabkan oleh kondisi medis atau keadaan tertentu, seperti:

1. Refluks Empedu

Tidak hanya asam lambung, empedu juga dapat mengalami refluks. Refluks empedu merupakan kondisi di mana cairan empedu kembali mengalir ke perut. Gejala utama meliputi:

• Mual dan muntah hijau atau kuning
• Nyeri ulu hati
• Rasa pahit di mulut
• Gangguan pencernaan

Gangguan empedu ini dapat disertai dengan naiknya asam lambung ke kerongkongan yang menyebabkan GERD. Berbeda dengan refluks asam lambung, refluks empedu memerlukan perawatan intensif dari dokter.

2. Obstruksi Usus

Obstruksi usus merupakan penyumbatan usus, baik usus halus ataupun usus besar yang menyebabkan penumpukan makanan, cairan asam lambung, atau gas.

Pengobatan obstruksi usus ini tergantung pada penyebabnya. Tapi pasien perlu dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang lebih optimal. Tindakan operasi juga dianjurkan pada kasus ini.

3. Penyakit Asam Lambung (GERD)

Penyakit asam lambung juga bisa jadi memiliki gejala berupa muntah warna hijau karena disertai dengan refluks empedu.

Selain konsumsi obat-obatan pereda asam lambung, kunci terhindar dari asam lambung sendiri yaitu berupa penerapan gaya hidup sehat.

4. Radang Usus Buntu

Radang usus buntu merupakan gangguan pencernaan karena adanya peradangan pada usus buntu. Muntah warna hijau bisa disebabkan oleh gangguan ini.

Kondisi ini tentunya memerlukan diagnosa medis dan diatasi dengan melakukan operasi.

Itulah beberapa gangguan kesehatan ataupun kondisi tertentu yang memungkinkan menjadi penyebab muntah warna hijau.

5. Infeksi Lambung dan Usus

Infeksi bakteri atau virus seperti gastroenteritis bisa menyebabkan muntah, diare, dan demam. Jika infeksi ini berlangsung lama dan menyebabkan iritasi lambung yang parah, muntah bisa bercampur dengan empedu.

6. Konsumsi Makanan atau Minuman Tertentu

Beberapa makanan dan minuman dapat merangsang produksi asam lambung berlebih dan memicu refluks empedu, seperti:

• Makanan berlemak tinggi
• Minuman berkafein
• Alkohol
• Makanan pedas

Baca: Penyebab Muntah Kuning Akibat Asam Lambung

Risiko Penyakit Lain yang Perlu Diwaspadai

Muntah hijau akibat asam lambung tidak boleh dianggap remeh karena bisa menjadi tanda penyakit lain yang lebih serius, seperti:

1. Ulkus Peptikum

Luka pada dinding lambung atau usus akibat produksi asam lambung berlebih bisa menyebabkan refluks empedu dan muntah hijau.

2. Penyakit Kandung Empedu

Gangguan pada kantong empedu, seperti batu empedu atau peradangan, dapat menyebabkan refluks bilier dan muntah hijau.

3. Sindrom Mallory-Weiss

Sindrom ini terjadi akibat robekan pada lapisan esofagus akibat muntah yang terlalu kuat atau berkepanjangan.

4. Pankreatitis

Peradangan pada pankreas juga bisa menyebabkan gangguan pencernaan yang serius, termasuk muntah berwarna hijau.

Kesimpulan: Lantas, benarkah tanda asam lambung muntah warna hijau?

Muntah warna hijau juga dapat menjadi pertanda masalah asam lambung. Hal ini terjadi karena saat asam lambung kambuh, dapat disebabkan karena perut kosong. Akibatnya, bisa saja menimbulkan gejala muntah, termasuk muntah warna hijau.

Muntah warna hijau ini terjadi karena asam lambung yang bercampur dengan empedu.

Meskipun muntah warna hijau dapat disebabkan karena asam lambung, gejala muntah warna hijau perlu didiagnosa lebih lanjut untuk mendapatkan perawatan lebih optimal berdasarkan penyebabnya.