Waktu sahur adalah saat yang terpenting bagi orang-orang yang akan menjalankan ibadah puasa, baik di bulan puasa atau di hari-hari biasa. Sebab, makan sahur agar kuat puasa bisa membuat puasa dalam satu hari ini menjadi lancar tanpa gangguan.
Puasa adalah salah satu ibadah yang mengharuskan orang untuk menahan lapar dari pagi sampai sore hari. Sebelum puasa berlangsung, kita harus melakukan sahur atau makan sebelum puasa mulai terlebih dahulu.
Aktivitas sahur ini sangat penting karena dengan sahur kita dapat memenuhi kebutuhan nutrisi sebelum kita menahan lapar berjam-jam. Jika kita tidak memenuhi kebutuhan dengan sahur, bisa saja tubuh menjadi lemas ketika puasa berlangsung.
Makan sahur (sumber: canva)
Oleh karena itu, pemilihan menu untuk sahur ini sangat penting. Sebab, makanan-makanan yang kita konsumsi saat sahur ini akan menjadi sumber tenaga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Jika puasa kita dapat berjalan dengan lancar, maka tubuh pun akan mendapatkan efek yang baik dalam hal kesehatan. Sebab, manfaat puasa untuk kesehatan tubuh ini bermacam-macam bentuknya.
Mulai dari memperbaiki sistem pencernaan, mengurangi asupan buruk dan radikal bebas, hingga kesehatan mental pun akan terjaga. Walau kita harus menahan rasa lapar selama berjam-jam, tetapi khasiatnya dalam kesehatan ini sangat banyak.
Lalu menu apa saja sih yang cocok untuk kita jadikan sahur?
Menu untuk sahur ini harus kita rencanakan dengan baik agar puasa menjadi nyaman dan tanpa halangan. Bagaimana bentuk menu makan yang baik untuk sahur agar kuat puasa ini?
Kandungan karbohidrat kompleks akan menjadi sumber energi utama bagi orang yang menjalankan puasa. Makanan dengan karbohidrat kompleks ini akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama ketika berpuasa.
Contoh sumber makanan karbohidrat kompleks yang baik untuk kesehatan adalah nasi merah, oats, dan gandum utuh.
Semangkuk nasi merah (sumber: canva)
Rasa kenyang akan lebih lama lagi dan optimal jika makanan sahur ini dilengkapi dengan kandungan serat. Selain itu, serat juga dapat berguna untuk menjaga pencernaan agar lancar dan tetap sehat.
Nasi merah dapat menjadi pilihan sumber karbohidrat dan serat sekaligus. Sebab, serat dalam nasi merah lebih banyak daripada nasi putih. Sumber serat lainnya bisa berasal dari buah-buahan seperti pisang, apel, dan lain sebagainya.
Kandungan bahan makan untuk sahur agar kuat puasa selanjutnya adalah protein yang tinggi. Protein dapat membantu dalam membangun jaringan dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, protein juga dapat menjadi energi cadangan setelah karbohidrat.
Makanan yang mengandung banyak protein yang sehat adalah berbagai jenis ikan, dada ayam, telur, dan susu serta produk olahannya. Selain itu, bahan-bahan ini juga akan lezat jika kita olah sehingga cocok untuk menu sahur.
Kebutuhan air merupakan kandungan penting dalam menu makan untuk sahur agar kuat puasa yang terakhir. Tubuh sangat membutuhkan air karena tubuh bisa menjadi dehidrasi jika kekurangan air.
Sumber air yang baik untuk tubuh adalah air putih. Selain itu, buah-buahan seperti semangka, stroberi, nanas, dan apel juga dapat menjadi sumber air.
Segelas air (sumber: canva)
Itulah bentuk menu makan yang baik untuk sahur agar kuat puasa, makanan yang mengandung nutrisi lengkap dan sehat. Salah satu contohnya adalah Nutriflakes, sebuah sereal dengan bahan dasar umbi garut.
Nutriflakes ini mempunyai keempat kandungan penting yang masuk dalam menu makan sahur agar kuar puasa di atas. Hal ini dikarenakan Nutriflakes dengan bahan-bahan alami yang sudah terjamin khasiatnya.
Misalnya adalah umbi garut sebagai sumber karbohidrat serta kelor dan susu etawa sebagai sumber protein. Selain itu, psyllium husk menjadi sumber serat dan kelor untuk memenuhi nutrisi harian kita.
Artinya, dalam satu porsi Nutriflakes sendiri sudah memberikan berbagai kandungan yang penting untuk menjalankan puasa.
Temani Sahur dan Buka Puasamu dengan Nutriflakes!