Nutriflakes.official Website

+62 852-8005-8456
 

Kekurangan Protein akan Menyebabkan Berbagai Penyakit Merugikan

Tubuh memang membutuhkan berbagai nutrisi atau zat gizi, salah satunya adalah protein. Jika kita kekurangan protein akan menyebabkan penyakit yang tidak diinginkan. Protein merupakan zat gizi yang dibutuhkan tubuh agar berbagai fungsi di dalamnya dapat berjalan dengan lancar. Oleh karenanya kebutuhan akan protein ini harus selalu dipenuhi untuk kepentingan kesehatan. Nutrisi ini sangat memegang peran penting pada hampir seluruh proses biologi dalam makhluk hidup, khususnya manusia. Oleh karena itu, manfaat mengonsumsi makanan yang mengandung protein akan sangat baik untuk tubuh. Berikut ini adalah fungsi dari protein:
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Membangun dan memelihara jaringan manusia.
  • Sebagai pengangkut dan penyimpan zat-zat yang penting dalam tubuh.
  • Membangkitkan dan menghantarkan impuls saraf.
  • Komunikasi antar bagian dalam tubuh.
Peran protein di dalam tubuh ini sangat penting dan kebutuhan akan protein pun juga harus dipenuhi. Jika tidak, kesehatan tubuh bisa terancam oleh beberapa penyakit.

Penyakit yang Disebabkan Kekurangan Protein

Kebutuhan protein yang tidak terpenuhi akan menimbulkan efek pada kesehatan tubuh secara keseluruhan. Oleh karena itu, kita harus rajin mengonsumsi makanan yang mengandung protein. Kekurangan protein dalam tubuh akan menyebabkan beberapa penyakit berikut ini:
  1. Kwashiorkor
Sebutan untuk keadaan kekurang protein dalam tubuh yang parah adalah kwashiorkor. Penyakit ini sering terjadi di daerah yang kekurangan suplai makanan, khususnya negara-negara miskin.

Keadaan kurang makanan (sumber: canva)

Gejala penyakit kwashiorkor berupa pembengkakkan di bawah kulit bagian tertentu, biasanya pada kaki dan wajah. Selain itu, orang yang mengalami penyakit ini akan mengalami berkurangnya masa otot, kulit merah, rambut kering dan mudah rontok, kelelahan, serta gagal tumbuh. Akibatnya adalah orang akan mudah terkena infeksi.
  1. Marasmus
Pada penyakit marasmus, orang juga kekurangan protein dan asupan energi lainnya seperti karbohidrat dan lemak. Sama seperti kwashiorkor, penyakit ini sering terjadi pada negara-negara miskin yang kekurangan suplai makanan. Gejala utama dalam marasmus adalah hilangnya lemak di beberapa jaringan tubuh sehingga tulang menjadi lebih terlihat. Selain itu, orang juga akan mengalami berat badan menurun, tubuh yang melemah, dan aktivitas fisik menjadi menurun.
  1. Hipoproteinemia
Hipoproteinemia adalah sebutan untuk menyebut kondisi saat kadar protein dalam darah sangat rendah. Gejala pada penyakit hipoproteinemia ini sangat beragam, di antaranya adalah kelelahan, mudah sakit, berat badan menurun, nafsu makan turun, dan pembengkakkan pada kaki. Penyakit lainnya seperti penyakit ginjal, penyakit hati, dan penyakit celiac juga dapat menyebabkan gangguan hipoproteinemia ini.

Kebutuhan Protein

Kekurangan protein yang akan menyebabkan penyakit di atas ini bisa dicegah dengan dengan cara memenuhi kebutuhan protein setiap harinya. Salah satu komposisi proteina dalah unsur karbon sehingga protein bisa dijadikan sebagai sumber energi.

Tangan memegang tulisan (sumber: canva)

Selain itu, protein dapat ditemui di seluruh bagian tubuh seperti otot, kulit, tulang, dan juga rambut. Kebutuahan protein setiap orang berbeda, tergantung usia, jenis kelamin dan bentuk fisik seseorang. Pada anak-anak dari bayi hingga berusia 9 tahun akan membutuhkan protein sebanyak 6 sampai 40 gram. Sedangkan untuk orang dewasa yang berjenis kelamin laki-laki membutuhkan protein sebanyak lebih dari 60 gram. Pada orang perempuan dewasa akan membutuhkan protein sebesar 55 sampai 60 gram. Belum pada seorang perempuan yang sedang hamil akan membutuhkan protein yang lebih besar lagi.

Kesimpulan

Kebutuhan protein harus selalu terpenuhi setiap harinya. Apabila kekurangan protein, kita bisa dengan mudah terkena serangan penyakit. Apalagi jika sudah terkena gangguan seperti hipoproteinemia, kwashiorkor, dan marasmus. Kebutuhan protein bisa kita penuhi dengan mengonsumsi Nutriflakes. Sumber protein pada sereal sehat ini terdapat dari susu kambing etawa dan daun kelor. Nutriflakes adalah sereal umbi garut yang mempunyai efek terapi untuk mengatasi asam lambung dan menjaga kesehatan.Baca: Makanan ini Mengandung Protein yang Cukup TinggiDemikian ulasan mengenai kekurangan protein akan menyebabkan berbagai penyakit merugikan. Semoga dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari kita. Nutriflakes, rahasia hidup sehat dan aman!

Bagikan Artikel:

Kategori:

Info Protein