Nutriflakes® Official Website

+62 821-3573-2036
Bolehkah Makan Bakso Saat Menjalani Diet?
 
Bolehkah Makan Bakso Saat Menjalani Diet?

Bolehkah Makan Bakso Saat Menjalani Diet?

Makan bakso saat diet sering kali dihindari. Walaupun bakso terbuat dari daging, bakso juga sering dianggap sebagai makanan berlemak karena kondimen pelengkapnya seperti tetelan, jeroan, dan gorengan. Kondimen tersebut tentunya menjadi pantangan bagi orang yang sedang menjalankan diet.

Padahal, ada salah satu diet yang memperbolehkan konsumsi makanan berlemak asalkan masih dalam porsi wajar. Jenis diet ini disebut sebagai diet ketogenik atau diet keto. Diet keto adalah diet di mana seseorang mengurangi konsumsi karbohidrat, tapi konsumsi tinggi lemak.

Bagi orang yang menjalani diet keto, tidak perlu takut untuk konsumsi makanan berlemak asalkan masih dalam batas wajar, termasuk konsumsi bakso.

Walaupun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum konsumsi bakso. Simak terus pembahasan artikel ini sampai selesai, ya!

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Konsumsi Bakso

1. Hindari Bakso yang Mengandung Banyak Tepung

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah kandungan tepung di dalam bakso. Memilih bakso yang tidak mengandung banyak tepung memang tidak mudah, tapi kita bisa mengetahui kualitas bakso melalui warna dan teksturnya.

Bakso yang mengandung lebih banyak daging dibandingkan tepung memiliki warna abu-abu. Sementara itu, bakso yang berwarna pucat lebih banyak mengandung tepung.

Selain warna, kita bisa melihat kualitas bakso melalui teksturnya. Bakso yang garing dan kenyal terbuat dari daging sapi. Tapi apabila tekstur baksonya keras dan kenyal, bisa jadi mengandung banyak tepung.

2. Pilih Bakso Tanpa Pengawet

Saat konsumsi bakso, sebaiknya konsumsi bakso yang sehat dan tidak mengandung pengawet. Maka dari itu, sebaiknya kita konsumsi bakso yang diolah sendiri (homemade). Apabila konsumsi bakso di pasaran atau di kaki lima, Anda harus menghindari bakso yang mengandung boraks.

Untuk memastikan ada atau tidaknya kandungan boraks pada bakso, Anda bisa menusukkan tusuk gigi ke bakso selama 5 detik. Apabila warna bakso berubah menjadi merah, bisa jadi bakso tersebut mengandung boraks. Jadi, Anda harus selektif dan hati-hati, ya!

3. Konsumsi Pentol Baksonya Saja

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, bakso juga terdiri dari kondimen pelengkap lainnya seperti gorengan, tetelan, ataupun jeroan. Selain pentol, bakso juga disantap dengan bihun atau mie. Sehingga, disarankan bagi Anda untuk makan pentol baksonya saja. Apabila Anda konsumsi pelengkapnya juga, bisa mengganggu program diet Anda. Hal ini karena mie atau bihun mengandung karbohidrat sementara gorengan mengandung lemak trans yang memiliki dampak negatif bagi tubuh.

4. Santap Habis Kuah Bakso

Kuah bakso biasanya terbuat dari kaldu daging. Kaldu daging ini bisa membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh. Jadi, apabila makan bakso, jangan lupa habiskan kuahnya juga, ya!

5. Jangan Konsumsi Bakso Sebelum Tidur

Tidak ada aturan waktu tertentu untuk konsumsi bakso saat kita sedang menjalani program diet keto. Tapi sebaiknya konsumsi bakso sebelum tidur harus dihindari.

Hal ini karena saat konsumsi bakso sebelum tidur, energi tubuh kita akan habis untuk mencerna makanan di dalam tubuh. Sehingga, proses metabolisme di malam hari akan menjadi lebih lambat. Akibatnya, bakso yang dikonsumsi akan disimpan dalam bentuk lemak.

Demikian hal yang perlu diperhatikan bagi seseorang yang sedang makan bakso saat diet, terutama diet keto. Bisa disimpulkan kalau seseorang yang diet keto diperbolehkan makan bakso asalkan bakso tersebut tidak mengandung pengawet, banyak tepung, dan lemak jenuh.

Apabila ingin makan bakso, sebaiknya konsumsi pentol baksonya saja dan tidak mengonsumsinya saat sebelum tidur.

Konsumsi makanan berlemak bagi seseorang yang menjalankan diet keto diperbolehkan, asalkan masih dalam porsi wajar.

Baca juga:

Mencapai Defisit Kalori Untuk Menurunkan Berat Badan!
Mengatur Pola Makan untuk Menurunkan Berat Badan dengan Efektif