Benarkah tempe untuk meredakan maag?
Siapa yang tidak mengenal tempe? Tempe adalah salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal dengan kandungan protein di dalamnya. Bahan makanan yang dibuat dengan cara di-fermentasi ini bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan lezat seperti sambal, tumis, ataupun tempe goreng. Selain diolah, tempe juga bisa dikonsumsi dalam keadaan mentah.
Tidak sama dengan sumber protein lainnya, pada tempe juga terdapat jamur berwarna putih. Jamur putih pada tempe ini disebut kapang. Jamur pada tempe ini ternyata lebih efektif dalam membantu lambung untuk mencerna protein di dalam tempe, atau bisa dikatakan bahwa protein dari tempe ini lebih mudah diserap oleh tubuh.
Selain itu, jamur pada tempe membuat kulit kedelai yang mulanya keras menjadi lunak, sehingga bisa membantu sistem pencernaan untuk lebih cepat mencerna tempe. Tempe juga mengandung protein, serat, karbohidrat, lemak, vitamin B, mineral, dan antioksidan. Antioksidan di dalam tempe ini berasal dari kandungan isoflavon.
Sakit maag bisa disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori. Bakteri Helicobacter pylori ini akan merusak sel-sel yang ada di mukosa lambung penyebab sakit maag. Dengan konsumsi tempe, pertumbuhan bakteri tersebut bisa diatasi. Hal ini karena tempe mengandung antioksidan yang berasal dari kandungan isoflavon di dalam tempe. Itu alasan mengapa tempe bisa membantu meredakan maag.
Tempe juga mengandung serat yang bisa meningkatkan kesehatan pencernaan. Serat di dalam tempe ini juga bisa membuat rasa kenyang lebih lama sehingga tidak memicu seseorang untuk makan berlebihan atau makan sembarangan yang menyebabkan maag. Maag juga ditandai dengan perut begah dan kembung. Sehingga, serat di dalam tempe ini bisa mengurangi gejala tersebut karena pencernaan yang lebih lancar.
Penyakit maag juga bisa disebabkan oleh pola makan yang buruk seperti terlambat makan atau melewatkan sarapan. Oleh karena itu, tempe bisa dijadikan sebagai solusi camilan sehat yang praktis. Kandungan protein pada tempe yang mudah dicerna juga akan membuat perut menjadi lebih kenyang.
Baca: Penyebab Luka Lambung Mengapa Bisa Terjadi? Berikut Solusinya
Banyak orang yang percaya kalau tempe akan lebih berkhasiat dalam mengobati sakit maag apabila dikonsumsi dalam keadaan mentah. Benarkah?
Sebenarnya, tidak ada masalah apabila tempe dikonsumsi dalam keadaan mentah, tapi sebaiknya tempe dikonsumsi dengan cara diolah terlebih dahulu agar terhindar dari kuman dan bakteri. Pengolahan tempe ini dilakukan untuk memastikan agar tempe tetap steril.
Selain itu, rasa tempe mentah juga kurang nikmat bagi kebanyakan orang. Tapi walaupun konsumsi tempe dengan cara diolah terlebih dahulu lebih baik daripada dikonsumsi mentah, pengolahan tempe dengan cara digoreng juga perlu dihindari, ya. Tempe bisa diolah dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang.
Jadi, itu tips meredakan maag dengan tempe. Anda bisa mencobanya di rumah, ya.