Nutriflakes® Official Website

+62 821-3573-2036
Yuk Cek 10 Jenis Sayuran Penambah Darah untuk Kesehatan Lambung
 
Yuk Cek 10 Jenis Sayuran Penambah Darah untuk Kesehatan Lambung

Yuk Cek 10 Jenis Sayuran Penambah Darah untuk Kesehatan Lambung

Pentingnya menjaga kesehatan darah tidak hanya mencakup konsumsi zat besi, tetapi juga mempertimbangkan kesehatan lambung.

Sayuran penambah darah yang aman untuk lambung dapat menjadi pilihan cerdas untuk meningkatkan kadar hemoglobin tanpa mengorbankan kesejahteraan pencernaan.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa sayuran bergizi yang dapat mendukung kesehatan darah dan tetap lembut bagi lambung.

Jenis Sayuran Penambah Darah

Beberapa sayuran dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin dan menyediakan zat besi, yang bermanfaat untuk peningkatan produksi sel darah merah dan dapat mendukung kesehatan darah.

Penting untuk memilih sayuran yang aman untuk lambung, mengingat bahwa beberapa orang mungkin memiliki sensitivitas atau masalah pencernaan tertentu. Berikut adalah beberapa sayuran penambah darah yang umumnya dianggap aman untuk lambung:

1. Brokoli

Brokoli merupakan jenis sayuran hijau yang mengandung berbagai nutrisi penting dan baik untuk kesehatan. Dengan menambahkan brokoli ke dalam pola makan, akan membantu produksi sel darah merah tanpa menyebabkan asam lambung naik atau lambung bermasalah.

2. Bayam

Sayuran penambah darah yang aman untuk lambung berikutnya, yaitu bayam. Bayam kaya kandungan asam folat dan zat besi, sehingga dapat membantu menambah darah bagi penderita anemia.

3. Kangkung

Kangkung mengandung zat besi yang cukup banyak, di mana hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi penderita anemia. Tidak hanya itu, kangkung juga cocok dikonsumsi bagi ibu hamil yang membutuhkan cukup banyak kandungan zat besi. Tak kalah penting, kangkung juga aman untuk kesehatan lambung, lho!

4. Kale

Kale juga dijuluki sebagai jenis sayuran penambah darah yang aman untuk lambung karena tinggi akan kandungan zat besi dan folat. Sehingga, konsumsi kale dapat membantu untuk menambah darah bagi penderita anemia yang aman di lambung.

5. Daun Singkong

Daun singkong juga cocok dikonsumsi untuk menambah darah karena mengandung zat besi dan folat serta memiliki kemampuan dalam memproduksi sel darah merah. Konsumsi daun singkong juga cocok untuk pencegahan anemia. Antiinflamasi dalam daun singkong juga dapat membantu melindungi lapisan lambung dari kerusakan akibat asam lambung.

6. Daun Pakis

Selain lezat dan bermanfaat, daun pakis juga dapat membantu menambah darah karena kandungan zat besinya cukup tinggi. Tidak hanya itu, daun pakis ini juga aman lho dikonsumsi oleh penderita asam lambung. Tapi pastikan daun pakis diolah dengan baik, ya!

7. Tauge

Dikenal sebagai sayuran yang dapat membantu meningkatkan kesuburan, ternyata tauge juga kaya zat besi, lho! Sehingga, dapat membantu pembentukan hemoglobin di dalam tubuh. Konsumi tauge dapat membantu mengurangi risiko anemia.

8. Daun Kelor

Meskipun daunnya kecil, manfaatnya besar. Ya, daun kelor termasuk ke dalam jenis sayuran penambah darah yang aman di lambung. Hal ini karena daun kelor juga tergolong sebagai sumber zat besi yang dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin di dalam tubuh agar masalah anemia tidak terjadi.

9. Bit Merah

Buah yang sangat tinggi antioksidan ini ternyata juga tinggi zat besi, lho! Sehingga, dapat membantu mencegah terjadinya masalah anemia. Selain itu, buah bit juga aman menjadi alternatif sayuran penambah darah dari bagi penderita asam lambung.

10. Asparagus

Asparagus tergolong sebagai sayuran yang dapat membantu meningkatkan produksi sel darah merah. Hal ini karena asparagus menyimpan banyak sekali zat besi dan folat. Selain itu, asparagus juga aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung. Jenis sayuran ini bisa kamu temukan di pusat perbelanjaan, ya!

Nah, itulah 10 jenis sayuran penambah darah yang aman untuk kesehatan lambung, terutama asam lambung. Yuk, segera berburu sayuran di pusat perbelanjaan!

Eits, meskipun jenis sayuran penambah darah tersebut aman dikonsumsi untuk kesehatan lambung, kamu tetap harus menghindari bumbu berasa pedas dan asam saat mengolahnya, tidak memasak sayur terlalu lama, konsumsi sayuran bersama sumber nutrisi lainnya, dan minum air putih yang cukup.

Bagikan Artikel: