Untuk mendapatkan berat badan ideal bisa dilakukan dengan cara diet, yaitu mengatur porsi dan konsumsi makanan sehat. Tapi apabila ingin mendapatkan tubuh proporsional dan sehat, diet saja tidak cukup, melainkan juga harus diimbangi dengan olahraga untuk diet.
Olahraga juga merupakan cara efektif untuk menurunkan berat badan apabila dilakukan dengan rutin. Tapi terkadang, tidak sedikit dari kita merasa bingung jenis olahraga apa yang tepat untuk diet.
Untuk mendapatkan informasi secara lengkap mengenai olahraga untuk diet yang mudah dilakukan, simak ulasan artikel ini hingga selesai, ya!
Selain menurunkan berat badan, diet yang diimbangi dengan olahraga bisa membuat tulang menjadi lebih kuat, memperbaiki suasana hati, meningkatkan kebugaran, memicu semangat, dan menghindari tubuh dari berbagai risiko penyakit kronis.
Jalan kaki adalah olahraga untuk diet yang paling mudah dilakukan, terutama bagi pelaku diet pemula karena tidak memerlukan alat bantu olahraga tertentu.
Dikutip dari American Council on Exercise, seseorang yang memiliki berat badan 65 kilogram membakar sekitar 7,6 kalori per menit saat berjalan kaki. Sementara orang dengan berat 73 kilogram membakar kalori sebanyak 8,7 kalori per menitnya dengan berjalan kaki.
Anda bisa memulai jalan kaki selama 30 menit sebanyak 3 hingga 4 kali dalam seminggu. Untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, Anda bisa meningkatkan durasi dan frekuensi berjalan kaki seiring bertambahnya tingkat kebugaran.
Jogging atau lari merupakan olahraga untuk diet. Sekilas antara jogging dan lari memang tampak serupa, tapi keduanya memiliki perbedaan pada kecepatan. Kecepatan lari lebih tinggi dibandingkan jogging.
Dikutip dari American Council on Exercise, seseorang yang memiliki berat badan 54 kilogram membakar sekitar 9,3 kalori per menit saat jogging. Sementara seseorang yang lari membakar kalori sebanyak 11,4 kalori per menitnya.
Untuk memulai jogging atau lari, cobalah lakukan olahraga ini selama 20 hingga 30 menit sebanyak 3 hingga 4 kali dalam seminggu. Anda bisa berlari di permukaan yang lebih lembut seperti rumput.
Sama halnya dengan berjalan kaki atau jogging, bersepeda juga termasuk ke dalam olahraga untuk diet. Bersepeda juga termasuk olahraga ringan yang tidak menyebabkan Anda mengalami masalah di sekitar persendian.
Masih dikutip dari American Council on Exercise, seseorang yang memiliki berat 73 kilogram membakar sekitar 7,3 kalori setiap menit saat bersepeda dengan kecepatan 10 mil per jam, sementara seseorang yang memiliki berat badan 81 kilogram membakar sekitar 8,2 kalori setiap menit saat bersepeda dengan kecepatan yang sama.
Anda bisa bersepeda untuk mencapai berat badan ideal. Pada umumnya, bersepeda dilakukan di luar ruangan, tapi saat ini banyak tempat fitness yang menyediakan sepeda stasioner. Sehingga, Anda tetap bisa bersepeda walaupun di dalam ruangan.
Menurut American Council on Exercise, seseorang yang memiliki berat badan 65 kilogram membakar sebesar 9 kalori setiap menitnya melalui olahraga renang dengan kecepatan dan tekanan sedang.
Sementara seseorang yang memiliki berat 81 kilogram membakar sekitar 11,6 kalori setiap menitnya dengan kecepatan dan tekanan yang sedang. Maka dari itu, berenang bisa menjadi alternatif Anda untuk menurunkan berat badan karena berenang adalah olahraga untuk diet.
Senam aerobik adalah salah satu jenis olahraga untuk diet. Dilakukan dengan iringan musik, senam aerobik juga bisa meningkatkan semangat. Dikutip dari American Council on Exercise, seseorang dengan berat badan 54 kilogram membakar kalori sebanyak 7,4 kalori setiap menitnya melalui senam aerobik. Sementara seseorang yang memiliki berat badan 81 kilogram, membakar kalori sebanyak 11,6 per menitnya melalui senam aerobik.
Artikel terkait:
Bagaimana Mungkin Diet Tanpa Olahraga? Simak Ulasannya
Demikian beberapa jenis olahraga untuk diet yang bisa membantu menurunkan berat badan. Selain bisa membantu menurunkan berat badan, olahraga di atas juga mudah dilakukan.
Selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau pelatih untuk memastikan bahwa rencana latihan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.
Pilihlah olahraga yang paling Anda sukai dan jangan lupa imbangi dengan menu makan sehat.