Gula aren adalah salah satu pemanis alami dan tidak jarang disebut sebagai pemanis yang lebih sehat dibandingkan dengan gula jenis lain.
Terbuat dari nira pohon aren ini memang sering dijadikan sebagai campuran makanan atau minuman kekinian seperti kopi dan boba.
Gula aren memiliki rasa yang khas juga sering kali dijadikan sebagai pengganti gula biasa karena mengandung lebih banyak vitamin dan mineral.
Sebelum mengetahui manfaat gula aren untuk kesehatan, mari kita bahas mengenai nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Dikutip dari halodoc, dalam 100 gram gula aren, mengandung beberapa nutrisi yang bagus untuk tubuh, yaitu:
Selain itu, gula aren juga mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin K, kalsium, zat besi, dan fosfor. Tak lupa kandungan antioksidan seperti fenolik dan flavonoid. Dibandingkan dengan pemanis lainnya, gula aren adalah sumber vitamin dan mineral yang lebih baik serta memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.
Gula aren dapat membantu mengatasi rasa lelah atau kekurangan energi karena mengandung sumber energi yang mudah diproses tubuh. Hal ini karena gula aren termasuk ke dalam jenis karbohidrat sederhana sehingga mudah dipecah oleh tubuh untuk dijadikan glukosa, kemudian dialirkan ke pembuluh darah.
Dibantu oleh hormon insulin, sel-sel di dalam tubuh akan menyerap glukosa di dalam pembuluh darah untuk diproses menjadi sumber energi tubuh. Dengan mengonsumsi gula aren, tubuh menjadi lebih bersemangat. Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa manfaat gula aren untuk kesehatan tubuh adalah sebagai sumber energi tambahan.
Dengan mengonsumsi gula aren maka kadar gula dalam darah dapat terjaga. Hal ini karena gula aren mengandung lebih sedikit glukosa dan indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan gula lainnya.
Gula aren dengan indeks glikemik rendah tidak akan cepat membuat gula darah melonjak. Oleh karena itu, salah satu khasiat gula aren untuk penderita diabetes adalah membantu mengontrol kadar gula darah.
Tapi meskipun gula aren lebih aman untuk penderita diabetes, konsumsi gula aren tetap harus diperhatikan, ya. Mengonsumsi gula dalam jumlah yang tidak tepat sewaktu-waktu juga bisa membahayakan bagi penderita diabetes.
Manfaat ini berasal dari kandungan inulin yang terdapat di dalam gula aren, lho! Inulin adalah serat makanan atau disebut juga prebiotik, yang bisa membantu menjaga keseimbangan bakteri baik yang ada di usus.
Apabila keseimbangan bakteri baik yang ada di usus terjaga, maka pencernaan akan makin sehat, dan penyerapan nutrisi ke dalam tubuh juga lebih optimal. Sehingga, bisa menghindari Anda dari masalah pencernaan seperti sembelit.
Antioksidan dalam gula aren beperan menangkal radikal bebas dan menjaga imunitas tubuh. Antioksidan di dalam gula aren berasal dari kandungan fenolik dan flavonoid sehingga bisa membantu menghindari tubuh dari peradangan atau infeksi akibat paparan radikal bebas.
Kandungan mineral tinggi, berasal dari fosfor, kalium, dan kalsium yang bisa memperkuat tulang. Kalium di dalam 100 gram gula aren bisa memenuhi 20 persen kebutuhan harian tubuh. Sementara itu, kalium sendiri berperan menjaga kalsium agar tidak terbuang melalui urine.
Selain itu, gula aren juga bisa membantu menjaga kesehatan jaringan otot yang ada di dalam tubuh. Kalsium di dalam gula aren merupakan jenis mineral yang penting untuk menjaga kepadatan tulang. Oleh karena itu, konsumsi gula aren yang mengandung mineral bisa membuat tulang menjadi lebih kuat atau tidak mudah keropos.
Kandungan kalium atau potasium di dalam gula aren tergolong tinggi. Dalam 100 gram gula aren, sudah bisa memenuhi 20 persen kebutuhan kalium tubuh. Kalium berfungsi untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi terjadi karena adanya penyempitan pembuluh darah sehingga jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Sebuah studi di jurnal BMJ memaparkan bahwa makanan tinggi kalium bisa membantu mengurangi tekanan darah, baik sistolik maupun diastolik, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Kalium atau potasium di dalam gula aren bisa membantu mengendurkan pembuluh darah yang menyempit sehingga aliran darah menjadi lancar. Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa manfaat gula aren untuk kesehatan tubuh adalah menurunkan tekanan darah.
Manfaat gula aren untuk kesehatan tubuh, yaitu juga bisa membantu menyembuhkan luka diabetes. Luka diabetes adalah kondisi di mana munculnya luka bernanah yang sulit sembuh, akibat tingginya gula darah.
Di dalam gula aren, mengandung vitamin C yang memiliki sifat antimikroba dan anti peradangan. Sifat antimikroba dan anti peradangan ini bisa membantu menangkal radikal bebas agar tidak menginfeksi luka dan menyebabkan peradangan yang lebih parah. Baca selengkapnya: Manfaat Gula Aren bagi Penderita Diabetes
Anemia adalah kondisi di mana seseorang kekurangan sel darah merah atau hemoglobin di dalam tubuhnya, yang akan membuat penderita mengalami keluhan lemas disertai sakit kepala.
Gula aren mengandung zat besi tinggi dan vitamin yang diperlukan oleh tubuh. Sehingga, bagi penderita anemia, gula aren bisa meningkatkan pembentukan sel darah merah agar terhindar dari masalah anemia.
Dibandingkan dengan pemanis lainnya, kalori yang terkandung di dalam gula aren termasuk lebih rendah. Dalam satu sendok gula pasir biasa, mengandung 16 kkal. Sementara itu, satu sendok gula aren memiliki kalori lebih rendah, yaitu sebesar 15 kkal (sumber: hellosehat.com).
Selain rendah kalori, gula aren juga mengandung serat inulin. Serat inulin ini termasuk serat yang bisa membuat rasa kenyang lebih lama. Sehingga, nafsu makan menjadi lebih terkontrol, dan Anda tidak makan berlebihan yang menyebabkan kenaikan berat badan dengan cepat.
Inulin yang terkandung di dalam gula aren bisa mengurangi penyerapan kolesterol jahat dari makanan ke dalam tubuh. Sehingga, kolesterol jahat yang berisiko menumpuk pada pembuluh darah makin berkurang dan penyakit jantung karena penyumbatan pembuluh darah akibat penumpukan kolesterol ini bisa diatasi.
Gula aren memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Tapi dalam mengonsumsi gula aren harus tetap diperhatikan, ya!