Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi di mana asam lambung yang seharusnya berada di lambung, naik ke kerongkongan. Biasanya, GERD terjadi karena pola makan yang tidak sehat seperti konsumsi makanan berlemak, berminyak, dan pedas. Gejala GERD sering ditandai dengan heartburn. Apa itu heartburn, dan bagaimana ciri-ciri GERD kambuh lainnya?
Heartburn atau dada panas seperti terbakar merupakan ciri-ciri GERD, akibat dari naiknya asam lambung ke kerongkongan. Saat seseorang menelan makanan, otot yang disebut sebagai sfingter esofagus akan melemah agar makanan bisa mengalir ke lambung. Kemudian, otot akan menutup dan mengencang kembali setibanya makanan di lambung.
Namun, apabila sfingter esofagus bagian bawah tidak menutup dengan sempurna, maka asam lambung akan kembali naik ke kerongkongan sehingga menyebabkan heartburn yang ditandai dengan dada terasa sakit, panas, dan tidak nyaman. Rasa nyeri dada seperti terbakar ini biasanya sering terjadi setelah makan di malam hari.
Mulut yang terasa asam atau pahit merupakan ciri-ciri GERD. Rasa pahit pada mulut timbul karena asam lambung yang seharusnya berada di lambung, naik ke kerongkongan hingga mencapai mulut. Akhirnya, mulut akan terasa pahit atau asam.
Nyeri pada dada yang merupakan ciri-ciri GERD berbeda dengan nyeri dada akibat dari serangan jantung. Nyeri pada dada akibat GERD terasa pada dada dan menjalar dari bagian perut menuju leher. Ciri-ciri GERD ini biasanya muncul setelah makan dan akan makin parah di malam hari.
Rasa mengganjal pada kerongkongan merupakan ciri-ciri GERD. Naiknya asam lambung, akan mengiritasi sistem pencernaan lain seperti kerongkongan. Kerongkongan yang iritasi akan menimbulkan rasa seperti ada makanan yang tersangkut di dalamnya. Selain itu, jika konsumsi makanan berlemak dan berminyak kerongkongan akan terasa makin mengganjal.
Regurgitasi Makanan adalah kondisi di mana cairan lambung dan sisa makanan yang belum dicerna kembali naik ke kerongkongan, kemudian mencapai mulut sehingga mulut terasa asam seperti saat kamu mengalami muntah. Jurnal Gastroenterology and Hepatology (2013) mengungkapkan bahwa sekitar 80% pengidap GERD akan mengalami regurgitasi makanan. Oleh karena itu, regurgitasi makanan adalah ciri-ciri GERD.
Batuk kering merupakan salah satu ciri-ciri GERD. Munculnya batuk karena asam lambung yang naik ke kerongkongan akan menyebabkan iritasi. Iritasi inilah yang memicu terjadinya batuk. Namun, batuk kering tidak hanya dialami oleh orang dewasa, tapi juga pada anak dan bayi.
Siapa sangka jika kerusakan gigi beserta jaringannya termasuk ciri-ciri GERD. Timbulnya masalah pada gigi terjadi karena asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa mengenai mulut. Mulut pada akhirnya dialiri oleh asam sehingga membuat permukaan gigi terutama lapisan keras pada gigi menjadi terkikis. Akibatnya, muncul masalah gigi seperti masalah gigi sensitif, keropos, dan berlubang.
Rasa nyeri dada setelah makan merupakan ciri-ciri GERD. Biasanya, setelah makan, kondisi nyeri dada ini akan memberat. Hal ini terjadi karena makanan yang masuk ke lambung akan memicu keluarnya asam lambung. Oleh karena itu, kamu harus mengatur porsi makan agar tidak terlalu banyak dan mengatur waktu makan seperti tidak makan sebelum tidur. Selain itu, makanan berkafein dan bersoda juga harus dihindari.
Bau napas atau bau mulut merupakan ciri-ciri GERD. Bau napas yang disebabkan oleh GERD akibat dari naiknya asam lambung ke kerongkongan sehingga baunya tercium melalui mulut. Namun, bau mulut penderita asam lambung berbeda dengan bau mulut biasa. Bau mulut yang dihasilkan oleh penderita asam lambung akan terasa seperti bau asam.
Mual adalah ciri-ciri GERD. Saat asam lambung mengalir ke kerongkongan, tenggorokan, kemudian mulut, mulut akan terasa asam. Selain itu, rasa asam pada mulut akan disertai dengan intensitas bersendawa dan batuk yang sering sehingga bisa menyebabkan rasa mual hingga muntah.
Berdasarkan ciri-ciri GERD, tidak bisa dipungkiri jika GERD sangat mengganggu. GERD juga harus dicegah agar kamu tetap bisa produktif dalam menjalani hari.
Baca juga semua ulasan mengenai GERD agar Anda lebih tahu secara mendalam untuk menemukan solusinya dengan tepat.
Oleh karena itu, konsumsi Nutriflakes sangat dianjurkan bagi penderita GERD karena Nutriflakes memiliki kandungan utama yang salah satunya berupa umbi garut. Umbi garut bersifat antioksidan dan sangat efektif untuk membantu meredakan GERD.
Selain itu, umbi Garut juga memiliki sifat khas yang bisa mendinginkan lambung. Kandungan psyllium husk dan daun kelor pada Nutriflakes juga bisa membantu menyehatkan sistem pencernaan kamu.
Memang diperlukan langkah efektif cara menjaga kesehatan lambung agar GERD dapat dicegah sebelum makin parah.