Nutriflakes.official Website

+62 852-8005-8456
Apakah Kepala Boleh Dipijat? Beberapa Kondisi yang Perlu Diperhatikan
 
Apakah Kepala Boleh Dipijat? Beberapa Kondisi yang Perlu Diperhatikan

Apakah Kepala Boleh Dipijat? Beberapa Kondisi yang Perlu Diperhatikan

Tahukah Anda bahwa pijatan telah menjadi praktik populer dalam meredakan berbagai masalah kesehatan, baik fisik maupun mental? Tapi tidak sedikit yang bertanya-tanya, apakah kepala boleh dipijat?

Maka dari itu, untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita jelajahi lebih lanjut agar mendapatkan pemahaman apakah terdapat manfaat dari memijat kepala, atau memijat kepala justru tidak diperbolehkan.

Tidak sedikit pula orang mengaku senang memijat bagian kepala, terutama saat merasakan pusing. Memijat bagian kepala juga dapat memberikan sensasi rileks dan mengantuk bagi seseorang yang dipijat, sehingga memijat bagian kepala juga menjadi serangkaian aktivitas ketika mencuci rambut di salon.

Tapi sebenarnya, apakah boleh memijat kepala?

Saat sakit kepala, kemungkinan Anda akan refleks memijat bagian kepala, seperti pelipis atau bagian belakang kepala yang bertujuan untuk meredakan rasa nyerinya. Memijat kepala juga dinilai dapat memberikan manfaat secara optimal selama memijat kepala dilakukan dengan benar.

Sebuah studi kecil di dalam American Journal of Public Health, menyebutkan bahwa terapi pijat kepala yang dilakukan dua hingga tiga kali dalam seminggu dapat meredakan sakit kepala tegang pada orang dewasa.

Di dalam studi tersebut tercatat, terdapat titik-titik akupresur yang tepat dan dapat membantu mengurangi sakit kepala secara bertahap.

Sebelum menjawab apakah kepala boleh dipijat, mari kita bahas terlebih dahulu titik pijat akupresur untuk membantu mengurangi sakit kepala.

1. Drilling Bamboo

Titik ini terletak pada sudut dalam kedua mata, di pangkal hidung yang dekat dengan ujung alis. Berhubungan dengan bagian depan kepala, cara pijat ini sangat cocok untuk meredakan sakit kepala depan, kepala tegang, dan migrain.

2. Feng Chi

Titik pijat kepala feng chi terletak di bagian belakang kepala, di bawah dasar tengkorak, tepatnya pada cekungan antara dua otot leher yang besar. Dapat melepas endorfin, memijat titik ini dinilai bermanfaat sebagai pereda alami nyeri tubuh, termasuk kepala.

3. Third Eye

Titik ini terletak di antara kedua alis, tempat bertemunya pangkal hidung dengan dahi. Memijat titik ini cocok untuk seseorang yang sering migrain atau sakit kepala karena terlalu lama screentime.

Itulah titik pijat kepala yang paling umum dan sering dipijat untuk meredakan sakit kepala. Selain meredakan sakit kepala, memijat kepala juga dinilai dapat membantu meredakan stres dan melancarkan sirkulasi darah.

Baca:

Letak Titik Pijat saat Sakit Perut Melilit

Kesimpulan Lantas, apakah kepala boleh dipijat?

Pijatan pada kepala dapat memberikan sejumlah manfaat, terutama untuk meredakan sakit kepala. Meskipun begitu, terdapat beberapa yang perlu diperhatikan sebelum memijat kepala, seperti:

1. Kondisi Kesehatan Tertentu

Seseorang yang mengalami infeksi kulit kepala, luka, dan gangguan peredaran darah, sebaiknya konsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum melakukan pijatan pada kepala.

2. Tekanan yang Tepat saat Memijat

Tekanan yang terlalu kuat dan kasar saat memijat bagian kepala dapat menimbulkan dampak cedera, sehingga penting menggunakan teknik yang lembut saat memijat.

3. Respons Individu

Tidak semua orang dapat menikmati pijatan pada bagian kepala karena rasa tidak nyaman yang berkemungkinan ditimbulkannya. Apabila merasa tidak nyaman, sebaiknya hindari memijat kepala.

Baca juga:

Apakah Maag dapat Menyebabkan Sakit Kepala?

Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya, kepala boleh dipijat karena dapat memberikan sejumlah manfaat, seperti meredakan sakit kepala, melancarkan peredaran darah, dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.

Hanya saja, terdapat batasan-batasan yang harus diperhatikan saat sebelum memijat kepala agar menyesuaikan kondisi dari kesehatan tubuh. Penting pula untuk mendengarkan apakah tubuh Anda senang dipijat pada bagian kepala atau justru tidak senang dipijat.

Memijat kepala juga harus pada titik akupresur yang tepat dengan tekanan yang tepat pula agar manfaat dari memijat kepala diperoleh secara lebih optimal

Bagikan Artikel: