Apa yang Dimaksud dengan Tanin

Tanin adalah senyawa kimia alami yang juga dikenal sebagai polifenol. Senyawa ini banyak ditemukan di tanaman, seperti daun, kulit pohon, rempah-rempah, biji-bijian, buah-buahan, dan polong-polongan. Selain itu, tanin juga merupakan senyawa alami yang bisa kita temukan di dalam makanan dan minuman tertentu, seperti kopi, teh, cokelat, dan wine.

Tanin ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Tanin juga memiliki sifat sebagai antioksidan. Pada makanan, tanin berfungsi sebagai pemberi warna cokelat atau merah gelap dan pemberi rasa pahit pada makanan serta minuman tertentu.Berikut minuman yang mengandung tanin:

- Teh
- Kopi
- Wine
- Cokelat
- Jus Buah
- Sari Buah
- Bir

Tanin termasuk ke dalam polifenol dan terdiri dari beberapa jenis. Tanin bersifat antioksidan, antikanker, antialergi, dan antiradang. Berikut beberapa manfaat tanin bagi kesehatan tubuh:

1. Ellagitannin

Ellagitannin adalah salah satu jenis tanin yang terdapat di dalam teh. Manfaat tanin jenis ini, yaitu bisa meningkatkan pertumbuhan dan aktivitas dari bakteri baik yang terdapat di dalam usus. Apabila pertumbuhan dan aktivitas bakteri baik di dalam usus meningkat, sistem pencernaan juga menjadi makin sehat. Selain itu, senyawa ini juga bisa membantu mengurangi pertumbuhan sel kanker.

2. Epigallocatechin gallate

Jenis tanin ini biasanya ditemukan di dalam teh hijau dan merupakan kelompok senyawa yang dikenal dengan katekin. Tanin jenis ini bisa mengurangi peradangan dan membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel. Selain itu, senyawa ini juga bisa melindungi tubuh dari penyakit kronis seperti penyakit jantung dan penyakit kanker. Selain itu, epigallocatechin gallate juga bisa membantu menurunkan berat badan.

3. Theaflavin dan Thearubigin

Jenis tanin theaflavin memiliki manfaat, yaitu bisa membantu menjaga metabolisme di dalam tubuh, membantu mengatasi infeksi pada saluran pencernaan, dan menjaga kepadatan tulang.

Sementara itu, jenis tanin thearubigin memiliki sifat sebagai antikanker dan juga baik untuk kesehatan saluran pencernaan.

Tanin memang memiliki banyak manfaat untuk tubuh, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa tanin juga memiliki efek samping apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.

Beberapa Efek Samping Konsumsi Tanin

1. Mengurangi Penyerapan Zat Besi

Salah satu efek samping dari konsumsi tanin, yaitu bisa menyebabkan penyerapan zat besi menjadi terhambat. Efek samping ini mungkin tidak berpengaruh bagi seseorang yang memiliki kadar zat besi cukup di dalam tubuhnya. Tapi kondisi ini bisa menimbulkan masalah bagi seseorang yang kekurangan zat besi.

2. Menyebabkan Mual

Apabila minum teh yang mengandung kadar tanin terlalu tinggi, bisa menyebabkan mual, terutama saat diminum dalam keadaan perut kosong. Hal ini akan memperburuk kondisi bagi seseorang yang memiliki masalah pencernaan. Itu sebabnya apabila ingin mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung tanin, sebaiknya dalam keadaan perut yang sudah terisi.

Berdasarkan uraian artikel di atas, apa yang dimaksud dengan tanin bisa disimpulkan bahwa kandungan ini dapat kita temukan di dalam jenis minuman seperti teh.

Tanin memang memiliki banyak khasiat untuk tubuh, namun perlu perhatian dalam mengonsumsinya sebaiknya jangan berlebihan.

Simak ulasan artikel kesehatan yang kami sajikan untuk Anda jangan sampai terlewatkan!